Sabtu, 06 Oktober 2012


Nestat, TraceRoute dan Network Mapper
Tujuan Praktikum
1.    Untuk mengetahui cara mengatur konfigurasi IP pada system operasi Linux
2.    Dapat memahami analisa dan hasil dari konektivitas ke host lain.
3.    Dapat memahasmi anlisa dan hasil route paket ke dan port yang terbuka pada host lokal dan host lain.
4.    Dapat menganalisa dan hasil yang membuka port di komputer local dengan network mapper.
5.    Dapat menganalisa dan hasil IP asal, IP tujuan, port asal, port tujuan dalam sebuah sesi koneksi.
Alat dan Bahan
1.    PC yang bersystem operasi linux
2.    Kabel Straigh dan Crossover
3.    Hub
Sebelum melakukan pratikum lebih dalam, lakukan konfigurasi IP dengan cara sebagai berikut :

sudo nano /etc/network/interfaces

isikan
 

auto eth1
iface eth1 inet static
address 10.17.0 195
netmask 255.255.255.0
gateway 10.17.0.254

simpan dengan CTRL + O, enter dan keluar dengan CTRL + X
kemudian setting repository ke http://ubuntu.tk.polsri.ac.id.
setelah itu lakukan instalasi beberapa aplikasi berikut :
1. traceroute
2. Nmap
Langkah-langkah Praktikum

1. Mengecek koneksitas ke host lain
ping 10.17.0.192

Setelah melakukan perintah ping [ip_host lain] maka kita akan mendapatkan balasan seperti  berikut :

64 bytes from 10.17.0.192 : icmp_req=1 ttl=64 time=1.07 MS
   

Balasan tersebut menjelaskan bahwa pada saat kita melakukan ping maka komputer kita akan mengirimkan internet control message protocol (ICMP) echo request ke ip address yang dituju. Kemudian komputer yang dituju akan mengirimkan balasan tersebut yang menyatakan bahwa komputer kita sudah terhubung dengan  alamat ip 202.9.69.9 untuk itu dia mengirimkan balasan yang menyatakan bahwa dia merespon panggilan yang dilakukan oleh komputer yang melakukan ping balasan tersebut seperti yang ditampilkan diatas.
 

2. Menganalisa rute paket ke host tujuan
traceroute 10.17.0.192
Setelah kita melakukan perintah traceroute [host_tujuan] kita akan mendapatkan balasan seperti berikut :
traceroute to 10.17.0.192(10.17.0.192)30 hops max,60 byte data packet
1 10.17.0.192(10.17.0.192)0.226ms 0.173ms 0.152ms
Output perintah diatas menjelaskan bahwa untuk sampai pada ip address 10.17.0.192 komputer kita melewati 2 buah jalur. Dimana jalur tersebut merupakan jalur terdekat antara host dengan tujuan.
3. Menganalisa servis yang membuka port di komputer lokal
netstat --listening|more

Setelah kita melakukan perintah netstat --listening|more maka akan muncul output kurang lebih seperti berikut :

Output diatas menampilkan output berupa statistic socket yang terbuka yang statusnya LISTENING.

-      Active internet connections (w/o servers) menjelaskan bahwa jaringan yang terhubung adalah jaringan local dan tidak terhubung dengan internet. Karena jaringan kita berupa jaringan local maka komputer dianggap sebagai server.
-      Kemudian pada baris kedua table berisi lalu lintas data yang melalui protocol internet : proto menjelaskan protocol apa yang sedang digunakan oleh soket. Perlu diingat bahwa ada ada 3 jenis protocol yaitu TCP, UDP, RAW. Dalam table diatas terlihat bahwa protocol yang digunakan adalah TCP
-      Recv-Q menjelaskan besar paket yang diterima dari buffer antrian dimana satuan yang digunakan yaitu bytes.
-      Send-Q menjelaskan besar paket yang dikirim dari buffer antrian, satuannya adalah bytes.
-      Local Address merupakan alamat IP komputer yang digabung dengan nomor port yang sedang digunakan.
-      Foreign Address sam dengan Local Address, tetapi alamat IP dan Port yang ditampilkan bukan milik komputer local, melainkan milik dari remote host.
-      State merupakan status dari socket yang sedang terbuka.
-      Active UNIX domain sockets (w/o servers) menjelaskan bahwa socket yang aktif di dalam UNIX
-      Baris ke 4 adalah table yang berisikan lalu lintas data yang melalui domain UNIX :
-      Proto menjelaskan protocol apa yang sedang digunakan oleh socket. Biasanya protocol yang digunakan yaitu UNIX.
-      RefCnt menjelaskan jumlah referensi proses yang terjadi pada socket.
-      Flags menjelaskan koneksi socket yang terhubung.
-      Type merupakan tipe akses socket. STREAM berarti koneksi soket bertipe aliran data.
-      State menjelaskan status dari socket yang sedang terbuka.
-      I-Node merupakan ID proses yang sedang berjalan dalam socket.
-      Path merupakan tempat proses yang berhubungan dengan socket yang sedang digunakan.

4. Melihat servis yang membuka port di komputer local dengan Network Mapper

sudo nmap localhost


Setelah kita melakukan perintah sudo nmap loacalhost maka akan tampil output seperti berikut :

Starting Nmap 5.21 ( http://nma.org ) at 2002-01-04 01:15 WIT
Mass_dns: warning: Unable to determine any DNS servers. Reverse DNS is disabled. Try using –system-dns or specify valid server with –dns-servers
Nmap scan report for localhost ( 127.0.0.1 )
Host is up ( 0.000013s latency ).
All 1000 scanned port on local host ( 127.0.0.1 ) are closed
Nmap done: 1 IP address (1 host up ) scanned in 0.17 seconds


Output diatas menjelaskan :

- Baris pertama merupakan baris yang berisikan informasi waktu dan tanggal Nmap mulai diaktifkan.
- Sedangkan baris kedua Nmap scan report for localhost (127.0.0.1) membuktikan bahwa mesin yang sedang di scanning oleh nmap adalah localhost.
- Host is up (0.000013s latency) merupakan host yang sedang di scanning dan telah aktif dengan waktu delay sebesar 0.000013 detik.
- Nmap done: 1 IP address (1 host up) scanned in 0.17 seconds, pada baris ini menjelaskan informasi tentang port scanning yang sudah dijalankan. Scanning menggunakan nmap telah selesai, telah dilakukan scanning pada 1 IP Address, dan 1 host telah aktif. Waktu yang digunakan dalam proses scanning yaitu 0.17 detik.
5. menganalisa paket yang menuju computer local, disini jika kita hanya menggunakan 1 komputer kita bisa membuka 1 terminal lagi dengan menekan CTRL + ALT + F2. Kemudian kita buka di terminal yang kedua kemudian masukkan perintah : ssh 202.9.69.9

kemudian masukkan perintah ini pada terminal 1
netstat |grep ESTABILISHED

Selanjutnya nanti akan tampil output kurang lebih seperti berikut :

Adapun penjelasan dari output ini yaitu :

·  10.17.0.195 merupakan IP asal (IP komputer kita) yang telah kita setting pada network interfacessebelumnya.
·  49978 menandakan port asal yang digunakan
·  202.9.69.9 adalah IP tujuan.
· Ssh adalah penamaan yang digunakan untuk port tujuan


Tidak ada komentar:

Posting Komentar